Momok bisnis apapun ialah cashflow yang seret gara-gara tagihan macet. Termasuk di bisnis Oriflame. Jadi, sebisa mungkin hindari permintaan utang kalau mau fokus membangun bisnis. Plus, aku percaya banget yang namanya ngutang itu masalah sikap, bukan karena tidak mampu bayar.
Inilah 6 cara yang biasa saya lakukan untuk jualan Oriflame tanpa diutang.
Inilah 6 cara yang biasa saya lakukan untuk jualan Oriflame tanpa diutang.
1. Memahami daya beli
Siapa pembeli kita? Pekerja kantor, ibu rumah tangga atau anak kuliah/sekolah? Biar enggak nebak-nebak, tanyakan saja produk-produk yang biasa ia beli di pasaran. Kita bisa nebak deh budgetnya.
Eh, nanyanya yang enak ya. Ngobrol gitu. Gali keterangan sebanyak-banyaknya. Anggap ini riset konsumen. Kisaran harga yang mereka harapkan tuh sekitar berapaan?
Kalau pasar saya, untuk pekerja kantor di Jakarta bisa belanja rata-rata nih minimal Rp100 ribuan per katalog. Untuk anak kuliahan yang saya kenal, umumnya bisa beli produk Oriflame mulai Rp50 ribuan per katalog.
Jadi, setiap katalog baru beredar, saya langsung bikin pengelompokan produk. Mana yang di-highlight buat pekerja kantor, mana yang ditawarkan ke anak-anak kuliahan.
2. Punya produk untuk tester
Kalau kita juga pakai produk Oriflame, enggak terlalu susah sih nawarin produk favorit kita. Buat pekerja kantoran, misalnya, saya biasa tunjukin body cream, hand cream dan mascara. Biasanya sih saya jejerin gitu aja di meja. Bisa juga body spray, bahkan foaming gel. Jejerin aja di meja dengan cantik. Sering ngundang perhatian :)
Kalau kebetulan perlu ngantri di customer service sebuah bank, saya biasanya (dengan sangat demostratif) mengeluarkan hand cream dan mulai mengoles ke seluruh tangan. Biasanya nih, orang yang duduk di sebelah kita bakal nengok, lah minimal. Soalnya handcream Oriflame itu wanginya langsung nyebar! :D
Lanjut deh dengan obrolan. Mau liat katalog, kah, dst.
Contoh hand cream yang suka saya bawa ke sana kemari ialah Nature Secret with hydrating basil and peach.
3. Perlihatkan katalog lebih cepat
Saya suka order produk Oriflam di awal bulan. Sebab stok produk masih komplit. Nah, biar proses orderan lancar, biasanya saya udah woro-woro katalog bulan depan di sekitar tanggal 25an bulan sekarang ke orang-orang yang mudah saya jangkau, gampang ketemu setiap hari.
Saat menunjukkan katalog, langsung tunjukkan halaman depan untuk produk baru, halaman belakang untuk diskon-diskon besar dan halaman tengah. Sesuaikan kisaran harganya.
Biasakan modal katalog kalau belum punya pelanggan tetap. Harga 20 pcs katalog Rp62.900. Nanti ke depannya, kalau sudah punya pelanggan tetap, bakal mudah kok. Apalagi kalau pelanggan kita biasa buka internet. Bisa kita kirimi link katalog online.
Oh ya, biasanya untuk pelanggan aku beri bonus katalog Oriflame. Harapannya, biar ada repeat order.
4. Sharing is caring
Jadilah yang paling tau tentang produk yang kita tawarkan. Oriflame ataupun d'BCN sering mengadakan training produk dan berbagi tips kecantikan. Semakin kita (terlihat) betul-betul paham tentang produk Oriflame, semakin orang segan untuk berutang. Coba deh!
Ceritakan juga segala kemungkinan atas pemakaian produk. Misalnya, purging.
5. Jangan beri diskon
Biasanya suka adaaaa aja pelanggan minta diskon lebih. Misalnya harga tertera di katalog sudah harga diskon pun masih ditawar. Kalau saya sih, senyum saja. "Kalau mbak jadi anggota Oriflame, diskonnya lebih loh, selama satu tahun. Banyak hadiahnya juga. Mau?"Sebab, rayuan minta diskon yang kita kabulkan cenderung membuat konsumen lebih mudah dan tidak rikuh untuk berutang.
Sebagai pengganti diskon lebih, biasanya saya menggratiskan ongkos kirim paket ke pelanggam di dalam kota. Untuk pelanggan yang berjauhan alamatnya, saya biasa kirim pake paket. Kalau lokasi dalam kota, saya bebaskan ongkir. Kalau luar kota, saya sarankan daftar anggota agar Oriflame yang langsung kirim barangnya. Sebisa mungkin, hindari jualan ke orang-orang yang susah kita jangkau. Berat di ongkos!
6. Ada uang ada barang
Namanya bisnis, aturan pembayaran mesti jelas dong ya. Sebelum kita berikan produknya, kasih tau pembeli untuk menyiapkan uangnya. "Mbak, barangnya besok aku kasi ya. Totalnya Rp120 ribu. Aku mesti siapin kembalian berapa nih? :) Tengkyuuuu yaa"Selamat mencoba!
Saya berbisnis Oriflame menggunakan internet. Mau tau caranya?
Hubungi sicbizz@gmail.com ---- SMS/WhatsApp 08176630230 ---- GTalk: sicbizz
Tidak ada komentar:
Posting Komentar